Tuesday, April 10, 2007

SKENARIO MODELING IPS TERPADU

Kegiatan 1 (10”)

Peserta dibagi dalam kelompok 4 – 5 orang
Setiap kelompok mendapat beberapa bahan bacaan, gambar yang berbeda tentang lumpur Lapindo.
Setiap peserta membaca semua berita dan mengamati gambar-gambar dan membuat catatan seperlunya
Kelompok mendiskusikan dan merangkum hasil catatan dan observasi mereka.

Kegiatan 2 (30”)

Setiap dua kelompok peserta mendapatkan tugas yang sama, tetapi berbeda dengan tugas kelompok lain sbb.:
Pasangan 1:
Apa sebenarnya yang dilakukan oleh PT Lapindo sehingga terjadi semburan lumpur panas ? Bagaimana pendapat kelompok tentang hal ini?
Buatlah garis waktu untuk menggambarkan kronologis peristiwa.
Apa saja yang akan terjadi 2 – 3 tahun yang akan datang kalau semburan lumpur tidak bisa diatasi lagi?
Pasangan 2:
Buatlah peta mengenai daerah yang tertimpa bencana
Apa saja dampak (kerusakan, kerugian) yang ditimbulkan semburan lumpur panas Lapindo?
Pasangan 3:
Apa saja alternatif pemecahan masalah yang diajukan Lapindo/Pemerintah
Apa kendala masing-masing alternatif?
Bagaimana mengatasi kendala-kendala tersebut?

Kegiatan 3 (30”)

Bermain peran yang tertimpa banjir lumpur yang sudah tidak layak huni lagi. Pemerintah memutuskan untuk merelokasi semua penduduk. Semua penduduk mengadakan rapat desa untuk membahas rencana pemerintah tersebut. Sebagian setuju dan sebagian menolak. Masing-masing mempunyai alasan yang masuk akal. Rapat dipimpin oleh Bupati, dihadiri oleh wakil Lapindo, Muspida, Muspika, Kepala Desa, Nara Sumber (ahli pengeboran minyak/gas), ulama, dan tokoh masyarakat lain.

Tugas kelompok 1
4 – 5 orang sebagai wakil Lapindo mendiskusikan apa saja yang dapat dilakukan Lapindo untuk membantu pemerintah melaksanakan relokasi penduduk. Kelompok memilih salah seorang menjadi ketua / juru bicara Lapindo (waktu persiapan 5”).
Tugas kelompok 2
4 – 5 orang berperan sebagai pihak pemerintah membahas rencana dan persiapan yang sudah dilakukan pemerintah untuk melaksanakan relokasi. Salah seorang menjadi Bupati, yang lain menjadi Kepala Desa, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Pertanian, dan Muspida (waktu persiapan 5”)
Tugas kelompok lain:
Berperan sebagai penduduk desa yang terdiri dari komponen petani, petani tambak, pedagang kecil, buruh, orang tua (uzur), ibu-ibu , anak sekolah, pegawai, guru.
Sebagian setuju dan sebagian menolak rencana tersebut dengan alasan masing-masing (waktu persiapan 5”)

Kegiatan 4 (20”)
Refleksi (10”)
Peserta menuliskan refleksi terhadap modeling

Diskusi mengenai hasil modeling (10”)
Apa saja perbedaannya dengan pembelajaran yang biasa dialami peserta (cara tradisional/konvensional).
(Peran guru, sumber belajar, tugas siswa, suasana kelas, kegiatan siswa, keaktifan siswa dll.- Lembar Observasi)
Kompetensi Dasar apa saja yang dikembangkan dalam kegiatan modeling ?
Keterampilan IPS apa saja yang dikembangkan?
Keterampilan Informasi apa saja yang dikembangkan?

Rencana Tindak Lanjut Pembelajaran IPS (tugas terstruktur)

Kampanye pemilihan Bupati/ menulis artikel: Kalau saya menjadi Bupati Sidoarjo....

Bemain peran

Tugas kelompok 1
4-5 orang akan berperan sebagai wakil Lapindo. Salah seorang dipilih menjadi ketua tim Lapindo, satu orang menjadi staf ahli yang bertugas menangani lumpur. Ketua tim menjelaskan pada para penduduk bahwa meskipun Lapindo sudah berusaha keras, musibah yang terjadi tidak dapat dihindari lagi.
Jelaskan secara rinci dan bersiap menghadapi pertanyaan-pertanyaan kontraversi.

Bermain Peran

Tugas kelompok 2
4 – 5 orang akan berperan sebagai kelompok Pemda (Bupati, Ketua DPRD, Muspida lainnya) Pemerintah Kab. Sidoarjo yang terkena banjir lumpur. Tentukan siapa yang berperan untuk masing-masing pejabat. Rapat akan dipimpin oleh Bupati didampingin Muspida lainnya.
Tugas kelompok adalah untuk meyakinkan penduduk mengenai perlunya relokasi karena desa-desa mereka yang tergenang lumpur sudah dinyatakan tidak layak huni lagi (jelaskan mengapa).
Diskusikan alternatif relokasi dan jaminan sosial, ekonomi apa saja yang akan diberikan kepada penduduk yang bersedia direlokasi.

No comments: